FORKOMBI | Batang (3/3) Mahasiswa asal batang kembali mengharumkan nama kedaerahan di kancah nasional. Mereka adalah Retsiana Satyarti Gutami (asal Desa Pasekaran, Kec. Batang), Adhim Bagas Wisnu Aji (asal Desa Kauman, Kec. Batang), dan Bondan Eka Nugraha (asal Desa Ujung Negoro, Kec. Kandeman). Ketiganya merupakan anak Kembang Sutera (Keluarga Mahasiswa Batang Unnes Sutera) yang menempuh pendidikan tinggi di Universitas Negeri Semarang. Kembang Sutera sendiri merupakan dibawah naungan dari FORKOMBI.
Anak asli Kabupaten Batang ini berhasil meraih predikat Juara 1 National Business Plan Competition yang diselenggarakan oleh Agriculture Fair II, Universitas Sumatera Utara (USU) pada 25 Februari s.d. 1 Maret 2020 kemarin. Agriculture Fair II merupakan program besar tahunan yang diselenggarakan oleh Pemerintahan Mahasiswa (PEMA) Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara (USU) di tingkat nasional. Kompetisi ini mencakup beberapa kategori perlombaan mulai dari karya tulis ilmiah, business plan competition, essay, dan debat ilmiah tingkat nasional. Kompetisi ini diikuti oleh universitas-universitas besar di Indonesia seperti UGM, UNNES, UB, ITB, UNIMED, USU, dan lain-lain.
Tak mudah memang perjuangan yang mereka hadapi. Dari penuturan Retsiana atau yang akrab dipanggil “Rere” kepada tim berita forkombi, mereka harus “ngemper” dibandara selama 22 Jam di Bandara. “Iya mas, bener kami bertiga harus nginep dulu di Bandara karena penerbangan di cancel pihak agen dan bikin kami harus pesan tiket lagi dengan jam yang beda jauh hingga kami ngemper banget jadi gembel di bandara selama 22 jam” Tutur Rere. Hal itu terjadi ketika mereka hendak mau pulang. “Kami dari Kualanamu dari jam 12 siang sampai jam 10 malam mas, terus di Soekarno-Hatta dari jam 12 malam sampai jam 9 pagi. Ya begitulah mas, kita glosoran tidur di kursi tunggu bandara. Alhamdulillah baru sampai Semarang jam setengah 11 siang” Imbuhnya dengan wajah ketawa terbahak.
Terlepas dari cerita tersebut, hal ini tentu saja membuat bangga kita semua sebab ketiganya berhasil membawa nama Kabupaten Batang di ranah nasional, bahkan diketahui mereka sudah biasa berkolaborasi dan berhasil mendapat berbagai kejuaraan lainnya ditingkat nasional dan semakin enambah deretan putra-putri Kabupaten Batang yang berprestasi. Harapannya anak-anak Batang lainnya mampu termotivasi atas prestasi baik yang telah ditorehkan ditingkat nasional hingga internasional.
Editor: Mochamad Khoirudin
